Karimun, metro12news.id- Vihara Ngo Hu Niu Niu memasang sekitar 8.000 lampion sebagai bagian dari perayaan Imlek yang kali ini jatuh pada tahun Ular Kayu, menurut penanggalan Tionghoa.
Lampion-lampion berwarna merah yang menjadi simbol tradisi ini menghiasi tidak hanya area dalam vihara, tetapi juga di luar vihara hingga sepanjang Jalan Kamkong, Kelurahan Meral Kota, Kecamatan Meral. Keindahan dekorasi ini berhasil menarik perhatian masyarakat berbagai kalangan untuk berkunjung dan mengabadikan momen langka yang hanya terjadi sekali setahun.
Sekretaris Yayasan Dewi Sakti Semesta, Wenjie Chue, yang juga bertanggung jawab sebagai pengelola vihara, menjelaskan bahwa dekorasi perayaan Imlek tahun ini hampir serupa dengan tahun-tahun sebelumnya.
“Sebagai bentuk rasa syukur dan untuk merayakan Imlek tahun ini, kami sengaja menghias vihara serta area sekitarnya dengan 8.000 lampion. Ini adalah cara kami memperindah perayaan sekaligus berbagi kebahagiaan dengan masyarakat,” ujar Wenjie pada Minggu (26/01/2025).
Wenjie juga menambahkan bahwa perayaan tahun ini tetap mengedepankan kegiatan sosial, yang menjadi salah satu tradisi vihara tersebut.
“kami masih bisa melaksanakan berbagai kegiatan sosial untuk membantu sesama, tidak hanya umat yang seagama, tetapi juga antar umat beragama. Di tahun ini, kami juga berencana mengadakan bazar di sekitar vihara yang akan mendukung pelaku UMKM,” Tutupnya. (red)