TNI AL dan Bea Cukai Kepri Perkuat Pengawasan Laut untuk Cegah Penyelundupan - METRO 12 NEWS google.com, pub-3590882496691349, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Menu

Mode Gelap
Otto Hasibuan Lantik Pengurus PERADI Karimun Periode 2021-2026 8 PPTK Baperlitbang Karimun Diperiksa Jaksa Terkait Dugaan Korupsi Anggaran Perjalanan Dinas dan Makan Minum Kerahkan 254 Personel, Polres Karimun Lakukan Strong Point LSM CIC Soroti Kinerja Kacabjari Tg.Batu Dalam Kasus DD Gemuruh. Bakal Dilapor Ke Jamwas? Sekdes Ngaku Pakai DD, Kacabjari Diminta Tetapkan Tersangka Baru

KARIMUN · 9 Okt 2025 19:59 WIB ·

TNI AL dan Bea Cukai Kepri Perkuat Pengawasan Laut untuk Cegah Penyelundupan


 TNI AL dan Bea Cukai Kepri Perkuat Pengawasan Laut untuk Cegah Penyelundupan Perbesar

TNI AL dan Bea Cukai Kepri Perkuat Pengawasan Laut untuk Cegah Penyelundupan

Karimun, metro12news.id– Dalam upaya memberantas penyelundupan dan menjaga penerimaan negara, TNI Angkatan Laut (TNI AL) bersama Bea Cukai Kepulauan Riau (Kepri) terus memperkuat pengawasan di wilayah perairan strategis. Komitmen ini sejalan dengan arahan Presiden RI melalui program Asta Cita.

Hal ini ditegaskan oleh Komandan Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) IV Batam, Laksamana Muda TNI Berkat Widjanarko dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Wilayah DJBC Khusus Kepri pada Kamis (9/10/2025).

Menurut Berkat, kawasan Kepulauan Riau merupakan jalur penting pelayaran internasional, namun juga rentan terhadap berbagai bentuk pelanggaran hukum, termasuk penyelundupan sumber daya alam seperti pasir timah.

“Kami terus tingkatkan kesiapsiagaan unsur dan personel untuk mendukung penegakan hukum di laut. Upaya ini dilakukan melalui patroli bersama, pertukaran informasi intelijen, hingga pelaksanaan operasi gabungan,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa TNI AL tidak akan mentolerir segala bentuk pelanggaran hukum yang mengancam kedaulatan laut Indonesia.

Sepanjang tahun 2025, kerja sama antara TNI AL dan Bea Cukai Kepri berhasil menggagalkan berbagai upaya penyelundupan, termasuk pengiriman pasir timah ke Malaysia yang ditaksir merugikan negara lebih dari Rp 24 miliar.

Berkat mengapresiasi sinergi antarlembaga tersebut dan mendorong agar keberhasilan ini menjadi semangat untuk terus menjaga kedaulatan maritim Indonesia.

“Keberhasilan ini membuktikan pentingnya kerja sama lintas instansi dalam melindungi kekayaan alam dari aktivitas ilegal,” ujarnya.

Ia juga berharap kolaborasi ini semakin diperkuat melalui operasi bersama yang lebih terencana dan berkesinambungan. “Setiap jengkal laut Indonesia harus kita jaga agar terbebas dari kegiatan yang merugikan negara,” tutupnya. (Redaksi)

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bupati Karimun Minta BPH Migas Tinjau Ulang Aturan Pembatasan POM Mini di Wilayah Hinterland

21 Oktober 2025 - 11:48 WIB

Bupati Karimun Minta BPH Migas Tinjau Ulang Aturan Pembatasan POM Mini di Wilayah Hinterland

Bupati Karimun Dorong Pengembangan STS, Targetkan Peningkatan PAD Sektor Maritim

18 Oktober 2025 - 23:32 WIB

Bupati Karimun Dorong Pengembangan STS, Targetkan Peningkatan PAD Sektor Maritim

Open Tournament Volly Ball Kapolres Karimun Cup 2025 Resmi Di Gelar

14 Oktober 2025 - 21:02 WIB

Open Tournament Volly Ball Kapolres Karimun Cup 2025 Resmi Di Gelar

Monitoring Satkamling, Kapolsek Karimun Turun ke Lapangan

13 Oktober 2025 - 19:52 WIB

Monitoring Satkamling, Kapolsek Karimun Turun ke Lapangan

Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Sekatip, Polres Karimun Lakukan Penyelidikan

12 Oktober 2025 - 21:06 WIB

Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Sekatip, Polres Karimun Lakukan Penyelidikan

Digelar Khidmat, Kapolres Karimun Lantik Pejabat Baru Polres

10 Oktober 2025 - 20:07 WIB

Digelar Khidmat, Kapolres Karimun Lantik Pejabat Baru Polres
Trending di KARIMUN